BERITABANJAMASIN.COM - Aksi menolak lupa peristiwa 22 tahun silam yang terjadi di Banjarmasin, aktivis mahasiswa Cipayung Plus menggelar aksi mengenang peristiwa 23 Mei 1997 di depan Mitra Plaza Banjarmasin, Rabu (22/5/2019) sore.
Kegiatan ini dihadiri puluhan mahasiswa dan dijaga ketat oleh aparat yang berwajib. Koordinator Aksi, Aldi Fachrisaldi Putera menyebut aksi ini upaya tidak melupakan sejarah.
22 tahun silam, ujarnya, tragedi terjadi di Banjarmasin. "Ini cara kami mengenang tragedi mengenyuhkan semangat kita," ucapnya kepada BeritaBanjarmasin.com.
Dirinya juga mengingatkan kepada masyarakat agar kejadian serupa tidak pernah terjadi lagi di Banjarmasin. "Jangan terulang untuk kedua kali, sampai kapan pun," cetusnya.
Mantan Ketua BEM ULM ini juga menyebut hak-hak demokrasi dari warga Kalsel harus tersampaikan dengan baik, penuh dengan adab, menjunjung tinggi kesatuan dan persatuan dan tidak mengeyampingkan perilaku yang sopan dan bertatakrama. (puji/sip)
Kegiatan ini dihadiri puluhan mahasiswa dan dijaga ketat oleh aparat yang berwajib. Koordinator Aksi, Aldi Fachrisaldi Putera menyebut aksi ini upaya tidak melupakan sejarah.
22 tahun silam, ujarnya, tragedi terjadi di Banjarmasin. "Ini cara kami mengenang tragedi mengenyuhkan semangat kita," ucapnya kepada BeritaBanjarmasin.com.
Dirinya juga mengingatkan kepada masyarakat agar kejadian serupa tidak pernah terjadi lagi di Banjarmasin. "Jangan terulang untuk kedua kali, sampai kapan pun," cetusnya.
Mantan Ketua BEM ULM ini juga menyebut hak-hak demokrasi dari warga Kalsel harus tersampaikan dengan baik, penuh dengan adab, menjunjung tinggi kesatuan dan persatuan dan tidak mengeyampingkan perilaku yang sopan dan bertatakrama. (puji/sip)
Posting Komentar